JABAR MEMANGGIL – Makna Natal 2025 dengan tema “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga” dimaknai sebagai perayaan iman akan kehadiran Allah yang menyelamatkan, khususnya keluarga, melalui kelahiran Yesus Kristus.

Natal bukan sekadar perayaan seremonial, tetapi menjadi momentum refleksi bagi umat Kristiani untuk memperbarui hidup, menumbuhkan kasih, harapan, serta kepedulian terhadap sesama.

Penyuluh Agama Katolik Kantor Kemenag Kabupaten Sumedang, Lukas Metropolitan, menyampaikan bahwa di tengah berbagai tantangan zaman, Natal mengajak umat untuk menghadirkan nilai-nilai Injil dalam kehidupan sehari-hari, hidup sederhana, saling mengasihi, dan setia pada kehendak Tuhan.

“Perayaan Natal umat Kristiani di wilayah Kabupaten Sumedang dilaksanakan di berbagai gereja sesuai denominasi masing-masing,” ujarnya.

Untuk umat Katolik, perayaan Natal digelar di Gereja Katolik Stasi Santa Maria Fatima Sumedang.

Sementara itu, umat Kristiani dari berbagai gereja Protestan juga merayakan Natal di gereja masing-masing dengan tetap menjunjung tinggi toleransi, ketertiban, serta kerukunan antarumat beragama di wilayah Sumedang.

Terkait banyaknya bencana yang terjadi di Indonesia, Lukas menegaskan bahwa Natal 2025 juga menjadi saat yang tepat untuk merenungkan keprihatinan bersama.

“Peristiwa-peristiwa tersebut mengingatkan umat akan pentingnya kepedulian, solidaritas, dan tanggung jawab bersama terhadap sesama dan lingkungan. Natal mengajak umat Kristiani untuk tidak menutup mata atas penderitaan saudara-saudari yang terdampak bencana, melainkan hadir melalui doa, aksi nyata, dan semangat gotong royong sebagai wujud kasih Kristus,” ungkapnya.

Melalui Perayaan Natal 2025 ini, Lukas mengajak seluruh umat Kristiani untuk semakin memperkuat iman kepada Tuhan serta mempererat persaudaraan, baik di lingkungan gereja maupun di tengah masyarakat.

“Perbedaan latar belakang, suku, dan agama hendaknya menjadi kekayaan yang memperindah persatuan. Dengan iman yang kokoh dan persaudaraan yang erat, umat Kristiani diharapkan mampu menjadi terang dan garam bagi lingkungan sekitar serta berkontribusi positif bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” tutupnya.