JABAR MEMANGGIL – Ratusan santri Pondok Pesantren Nuurush Sholaah, Desa Sindanggalih, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, diduga mengalami keracunan makanan usai menyantap hidangan katering, Sabtu (20/12/2025).

Para santri tampak terbaring lemas di aula pesantren, sementara sebagian lainnya harus dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Gejala yang dirasakan para santri antara lain mual, muntah, dan pusing, yang muncul beberapa jam setelah menyantap makanan katering usai mengikuti kegiatan pengajian malam Jumat.

Kapolsek Cimanggung, Kompol Aan Supriyatna, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa dugaan keracunan terjadi setelah para santri mengonsumsi hidangan katering dalam kegiatan pengajian.

“Keracunan ini terjadi setelah kegiatan pengajian malam Jumat. Para santri mengonsumsi makanan dari katering,” ujar Aan.

Ia menambahkan, total 116 santriwan dan santriwati mengalami keracunan. Dari jumlah tersebut, 61 orang dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan medis lebih lanjut.

“Alhamdulillah, santri lainnya dapat ditangani di lingkungan pesantren karena sudah ada tim kesehatan, baik dari dinas terkait maupun dari puskesmas,” tambahnya.

Sementara itu, petugas dari Polres Sumedang telah mendatangi lokasi dan mengamankan sampel makanan untuk dilakukan uji laboratorium.

Langkah ini dilakukan guna memastikan penyebab serta kandungan dalam makanan yang diduga menjadi sumber keracunan.