Kirab Panji dan Mahkota Binokasih Kembali Digelar

Kerajaan Sumedang Larang menggelar kirab panji dan mahkota keraton yang di pusatkan di alun-alun kabupaten, Minggu (14/05/23) (Memanggil.co)

JABAR MEMANGGIL - Rangkaian hari jadi Sumedang ke-445, Kerajaan Sumedang Larang menggelar kirab panji dan mahkota keraton yang di pusatkan di alun-alun kabupaten, Minggu (14/05/23).

Iring-iringan kirab panji dan mahkota keraton Sumedang larang.di arak dari Tegal Kalong hingga alun-alun Sumedang yang berjarak dua kilometer.

Baca juga: Dua Warga Bandung Berikan Bantuan untuk Ratusan Siswa Disabilitas se-Bandung Raya

Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengatakan kirab panji keraton Sumedang Larang  yang awalnya dari Galuh Pakuwon Padjajaran Ciamis, semelanjutnya mahkota tersebut diberikan kepada kerajaan Sumedang Larang.

"Hari ini diprosesikan dalam kirab panji, mudah-mudahan bisa untuk melanjutkan perjuangan bagi seluruh masyarakat Sumedang, dan memajukan Sumedang sebagai filosofi yaitu Sumedang harus menerangi dan juga menjadi pencerah,'' katanya.

Baca juga: Koperasi Merah Putih Secepatnya Terbentuk di Sumedang

Sementara itu, Ketua Yayasan Sumedang Larang, Lucky Djohari menambahkan Sebelum kembali dan sampai ke Sumedang, terlebih dahulu  mahkota Binokasih tersebut diarak ke daerah Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Bogor.

"Karena melihat dari tapak tilas keberadaan sejarah mahkota yang berawal dari kerajaan Galuh Ciamis,dan di teruskan ke Kerajaan Padjajaran di Bogor,sehingga akhirnya diserahkan ke Kerajaan Sumedang Larang pada tanggal 23 April tahun 1578,'' ucapnya.

Baca juga: Oleh-oleh dari Banyumas, Sumedang Siap Replikasi Pengelolaan Sampah

Dari kirab panji tersebut juga dihadiri dari Kesultanan Kasepuhan, Kesultanan Nonoman, juga dari Kesultanan Cirebon.

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru