JABAR MEMANGGIL– Satu unit mobil Elf ber Nopol B 7079 TXA yang mengangkut rombongan santri menabrak beton tebing di Jalan Raya Ciloto Jalur puncak Cipanas Cianjur, tepatnya di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Selasa (24/10/2023). Akibat Insiden tersebut, 4 orang santri tewas di lokasi kejadian.
Sedangkan 6 orang lainnya mengalami luka berat, serta belasan santri lainnya mengalami luka ringan. Semua korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Cimacan Cianjur. Hingga saat ini seluruh korban luka masih menjalani Perawatan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Insiden tersebut terjadi saat kendaraan Elf yang ditumpangi sebanyak 24 orang rombongan santri dari Yayasan Santri Yatim dan Duafa Tangerang, melaju dari arah Bogor menuju Cianjur.
Tepat di Jalan menikung dan menurun, sekitar pukul dua dini hari tadi, kendaraan yang dikemudikan Haris Ubadilah (32) mendadak oleng ke samping kiri hingga menabrak beton tebing. Kuat dugaan mobil tersebut mengalami Rem blong.
Sementara menurut Pengasuh Yayasan Santri Yatim dan Duafa, Hasanuddin Mengungkapkan, saat itu seluruh santri akan mengikuti agenda tahunan di wilayah Cipanas Cianjur sambil memperingati Maulid Nabi, mereka berangkat dari tangerang menggunakan mobil milik Yayasan.
“Kuat dugaan mobil tersebut mengalami rem blong, sehingga mobil menabrak sebuah beton tebing dijalan menikung dan menurun, akibatnya ada 4 santri meninggal dunia, dan belasan orang lainnya mengalami luka berat dan luka ringan, mobil tersebut mengangkut 24 Santri yang rata rata usianya 9 sampai 15 tahun” Ungkapnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Adhi Prasidya Danahiswara, mengungkapkan masih menyelidiki kecelakaan tersebut. Terutama dugaan bahwa mobil mengalami rem blong hingga menyebabkan kecelakaan.
Ia menjelaskan kecelakaan tersebut terjadi saat mobil tersebut melaju dari arah Bogor melewati tikungan jalan menurun. Tepatnya di jalur Puncak desa Ciloto kecamatan Cipanas Cianjur, penyebabnya belum bisa dipastikan, namun Sopir diduga tak mampu mengendalikan laju kendaraan hingga menabrak tebing beton lalu terperosok ke parit.
“Sopir saat ini masih menjalani perawatan karena mengalami patah tulang, Pihaknya saat ini sudah melakukan Olah TKP dan Ramchek kendaraan guna mengetahui penyebab pasti insiden tersebut, ” jelas Adhi. (Muchlis Bachtiar)