TMMD 2024, TNI Bangun Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Garut

Advertisement

JABAR MEMANGGIL – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0611/Garut Ke 120 Tahun Anggaran 2024 secara resmi mulai digelar di Desa Cinta Damai, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (8/5/2024).

TMMD pada tahun ini mengangkat tema “Drama Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Di Wilayah”. Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin didaulat memimpin apel sekaligus pembukaan kegiatan TMMD ini dilapangan Buleud.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Garut, mengungkapkan bahwa TMMD merupakan program kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, pemerintah desa, dan masyarakat secara terkoordinasi dan terintegrasi, di mana sebelumnya TMMD dikenal dengan sebutan Abri Masuk Desa (AMD).

Pelaksanaan TMMD ke-120 tahun 2024 di Kabupaten Garut ini secara teknis dilaksanakan oleh Kodim 0611/Garut dalam rangka membangun jalan poros desa dengan panjang kurang lebih 4 kilometer yang menghubungkan dua desa di dua kecamatan yaitu Desa Cinta Damai Kecamatan Sukaresmi dengan Desa Pasirkiamis Kecamatan Pasirwangi.

“Pembangunan jalan poros desa ini akan sangat bermanfaat, karena akan mempercepat akses jalan sehingga memudahkan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan dan aktivitas secara efektif dan efisien,” ucap Barnas.

Pj Bupati Garut menambahkan, selain pembangunan sarana fisik, program TMMD juga melaksanakan kegiatan nonfisik, seperti penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan pelayanan kesehatan, penyuluhan peternakan dan perikanan, dan penyuluhan lainnya.

Ia, berharap pelaksanaan TMMD ke-120 ini dapat berjalan melebihi ekspektasi. Maka dari itu, ia mengajak TNI, Polri, dan masyarakat untuk bahu membahu menyelesaikan program yang sudah direncanakan. Barnas juga menegaskan, bahwa pihaknya akan selalu mendukung penuh pelaksanaan TMMD di Kabupaten Garut.

“Mudah-mudahan cepat dengan kualitas baik, lalu kemudian nanti ada tambahan-tambahan lain yang bisa memperindah, memperkuat daripada apa yang kita lakukan,” tegasnya.

Barnas menambahkan, bahwa bentuk kegiatan yang dilaksanakan pada TMMD kali ini adalah atas dasar keinginan masyarakat berdasarkan proporsi yang telah disampaikan.

“Dan mereka ini sekian puluh tahun katanya ingin ada jalan, nah sekarang kita bisa realisasikan, tentu ini kegembiraan masyarakat sekitar dengan adanya jalan pintas ekonomi bisa meningkatkan,” katanya.

Sementara itu, Danrem 062/Tarumanegara, Kolonel Arh Rudi Ragil, menyampaikan bahwa sasaran dari program TMMD tahun ini berdasarkan pengajuan langsung dari masyarakat desa, kemudian dikaji lebih dulu serta dilakukan revisi dan verifikasi apakah lokasi tersebut layak untuk dijadikan sasaran.

Sasaran fisik menyasar infrastruktur jalan yang menghubungkan antar Desa Cinta Damai dan Desa Pasirwangi. Sebelumnya mereka menempuh perjalanan 1 jam, dengan dibangunnya jalan ini menghemat waktu menjadi 20 menit,” pungkasnya.

Adapun sasaran fisik tamban Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), pengeboran sumur artesis. Sedangakan non fisik menyasar penyuluhan pertanian, peternakan, wawasan kebangsaan, agama, pencegahan stunting dan lainnya. ( Wildan Fadhilah)