JABAR MEMANGGIL – Sebanyak 1.560 personel gabungan siap mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Kota Bandung. Selain gereja, personel tersebut akan disebar di titik-titik strategis yang dinilai rawan terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Jumlah anggota ada 1.560, itu gabungan TNI Polri baik Polrestabes maupun Polda dan instansi terkait,” kata Kapolretabes Bandung Kombes Budi Sartono usai Rakor Lintas Sektoral Operasi Lilin Lodaya, Selasa (19/12/2023).
Budi mengungkapkan, langkah sterilisasi gereja akan dilakukan sebelum perayaan Natal untuk memastikan kenyamanan para jemaah.
“Nanti akan ada, jadwal sudah kita buat nanti sebelum pelaksanaan pengamanan natal sudah ada kegiatan-kegiatan sterilisasi di gereja,” ungkapnya.
Di malam tahun baru, personel gabungan juga akan melakukan pengamanan di titik-titik rawan keramaian yang berpotensi mengganggu Kamtibmas.
“Pada malam tahun baru kita akan melaksanakan pengamanan di tempat-tempat yang menjadi titik keramaian dan kemacetan baik tempat wisata maupun jalur tempat wisata di sekitar bandung baik ke Lembang Pangalengan dan lain lain,” tegasnya.
Budi menambahkan, setidaknya ada 16 Pospam dan 5 Posyan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat saat libur Nataru di Kota Bandung.
Dia mengimbau kepada warga lokal maupun wisatawan untuk ikut berkontribusi dalam menciptakan Kamtibmas di Kota Bandung khususnya pada momen liburan Nataru.
“Bandung ini tempat wisata, walaupun ada warga Bandung ada yang keluar kota tetapi dari luar kota Bandung pasti banyak yang datang melaksanakan kegiatan liburan atau wisata,” ujarnya.
Dirinya juga menghimbau untuk para pendatang yang menikmati hiburan atau liburan untuk berwisata dengan baik.
“kami akan mengamankan. Dan kelompok kelompok di Bandung kita akan melaksanakan patroli sehingga tidak ada gangguan Kamtibmas Kota Bandung,” pungkasnya. (Rony)
